MADIUN – Misteri penemuan bayi laki-laki di area persawahan Desa Sumbergandu, Kecamatan Pilangkenceng, akhirnya terungkap. Polres Madiun Polda Jatim menangkap sepasang kekasih yang diduga menjadi pelaku pembuangan bayi yang sempat viral di media sosial.
Pasangan muda tersebut adalah Y (26) dan ENN (18), warga asal Cilacap, Jawa Tengah, yang tinggal dan bekerja di Kabupaten Madiun. Keduanya diketahui belum menikah, namun telah menjalin hubungan sejak 2022 dan tinggal bersama di sebuah kos di Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Mejayan.
Tragedi bermula saat ENN melahirkan bayi laki-laki berinisial ZAR di bulan Maret 2025 di sebuah klinik bidan. Biaya persalinan bahkan belum sepenuhnya dilunasi. Diduga karena panik dan malu akibat kehamilan di luar nikah, keduanya nekat membuang bayi tersebut pada Senin malam (14/4/2025).
“Mereka takut ketahuan keluarga, apalagi saat ditanya kenapa tidak pulang saat Lebaran. Akhirnya, mereka sepakat meninggalkan bayi itu di pinggir jalan dekat persawahan,” ungkap Kapolres Madiun, AKBP Mohammad Zainur Rofik, S.I.K., dalam konferensi pers, Kamis (17/4/2025).
Parahnya lagi, sekitar pukul 23.00 WIB, Y kembali ke lokasi karena gelisah dan mendapati bayinya masih hidup. Ia sempat memberikan susu, lalu memindahkan bayi itu ke tengah sawah dan kembali meninggalkannya.
Beruntung, keesokan paginya (15/4), sekitar pukul 05.00 WIB, seorang warga menemukan bayi mungil itu dalam kondisi masih hidup. Bayi tersebut segera dilarikan ke RSUD Caruban untuk mendapat perawatan medis.
Gerak cepat polisi membuahkan hasil. Kurang dari 24 jam, tersangka Y dibekuk di Pilangkenceng. Sementara ENN ditangkap keesokan harinya di kampung halamannya, Cilacap.
Kini, keduanya harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Mereka dijerat dengan Pasal 305, 307, dan 56 KUHP serta Pasal 77B jo 76B UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.