Banyuwangi – Dalam rangka memperingati HUT ke-28 PT Pertamina Patra Niaga (PPN) sekaligus mendukung kelestarian lingkungan, TNI Angkatan Laut (TNI AL) menggelar aksi bersih-bersih pantai di Pantai Grand Watudodol (GWD), Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, pada Jumat (28/2).
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari prajurit TNI AL, Polri, pelaku wisata, hingga masyarakat sekitar, dengan tujuan menjaga kebersihan kawasan pesisir yang menjadi destinasi wisata unggulan di Banyuwangi. Langkah ini sejalan dengan komitmen TNI AL dalam menjaga ekosistem laut serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya lingkungan yang bersih. Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan lingkungan dan peran TNI AL dalam menjaga wilayah pesisir, simak artikel lengkapnya di berita terkini tentang aksi bersih pantai.
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Banyuwangi, Letkol Laut (P) Hafidz Tr. Opsla, hadir langsung dalam kegiatan ini. Acara diawali dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol peringatan HUT PT PPN ke-28, kemudian dilanjutkan dengan aksi bersih pantai dan laut.
Letkol Laut (P) Hafidz menegaskan bahwa TNI AL berkomitmen menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan pesisir, mengingat wilayah tersebut memiliki potensi wisata dan ekonomi yang besar bagi masyarakat setempat.
“Kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara TNI AL, pemerintah, dan masyarakat dalam menjaga kebersihan laut. Laut yang bersih bukan hanya mendukung ekosistem, tetapi juga meningkatkan sektor pariwisata dan perekonomian masyarakat pesisir,” ujarnya.
Aksi bersih pantai ini turut mendapat dukungan dari Pertamina Patra Niaga IT Tanjungwangi, yang diwakili oleh Integrated Terminal Manager (ITM) Alia Anggraini. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian bersama terhadap lingkungan.
Ketua Pokdarwis Pesona Bahari GWD, Abdul Azis, juga menyampaikan apresiasinya atas keterlibatan berbagai pihak dalam menjaga kebersihan pantai.
“Pantai GWD sering menerima sampah kiriman dari laut, sehingga kegiatan ini sangat membantu. Kami berharap aksi seperti ini bisa terus dilakukan secara berkala,” katanya.
Sebagai garda terdepan dalam menjaga kedaulatan dan keamanan laut, TNI AL tidak hanya fokus pada aspek pertahanan, tetapi juga aktif dalam berbagai program pelestarian lingkungan. Selain kegiatan bersih pantai, TNI AL juga rutin melakukan penanaman mangrove serta edukasi kepada nelayan mengenai pentingnya menjaga ekosistem laut.
Dengan adanya kolaborasi antara TNI AL, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan kesadaran terhadap kebersihan laut semakin meningkat. Langkah ini tidak hanya memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan, tetapi juga mendukung kesejahteraan masyarakat pesisir yang bergantung pada sektor perikanan dan pariwisata.